Set Fire To The Rain (Adele)

Sabtu, 17 Oktober 2009

JAGAT RAYA DAN TATA SURYA

JAGAT RAYA DAN TATA SURYA

1. JAGAT RAYA
Jagat raya adalah alam semesta yang sangat luas (tidak terukur), mencangkup benda-benda angkasa, beribu-ribu kabut gas atau nebula. Setelah melalui proses jutaan tahun, kabut gas tersebut kemudian menjadi gugusan bintang-bintang yang disebut galaksi.
Galaksi adalah kumpulan dari kabut, bintang, planet, gas, debu dan benda langit lain yang membentuk pulau-pulau di dalam ruang hampa jagat raya. Ciri-ciri galaksi antara lain adalah memiliki cahaya sendiri, jarak antar galaksi jutaan tahun cahaya dan memiliki bentuk-bentuk tertentu.
Macam-macam galaksi yang sudah diketahui oleh manusia, antara lain Galaksi Bima Sakti (tempat bumi berada), Galaksi Magellan, Galaksi Andromeda, Galaksi Ursa Mayor, Galaksi Silvery, Galaksi Trianggulum, dan Galaksi Whirlpool.
a. Teori Terjadinya Jakat Raya
1. Teori jagat raya mengembang atau galaksi-galaksi saling menjauh
teori ini dikemukakan oleh Hubble berdasarkan penelitiannya mengenai kecepatan galaksi dengan menggunakan efek Doppler. Efek Doppler adalah fenomena yang dialami, bila sumber gelombang, seperti, cahaya atau suatu gerak terhadap pengamat dan pendengar.
2) Teori ledakan besar
Diperkirakan dahulu galaksi-galaksi dalam jagat raya berasal dari massa tunggal. Galaksi memiliki suhu dan energi yang sangat besar, sehingga hanya ledakan besarlah yang dapat menghancurkan massa tunggal tersebut menjadi serpihan-serpihan sebagai awal jagat raya.
3) Teori keadaan tetap (steady state)
Teori ini dikemukakan oleh Fred Hoyle. Menurutnya, materi baru berupa hidrogen diciptakan setiap saat untuk mengisi ruang yang kosong yang timbul dari pengembangan jagat raya sehingga jagat raya dan akan tetap selalu tampak sama.
Seiring munculnya teori-teori diatas, muncul anggapan-anggapan mengenai jagat raya antara lain:
1) Antroposentris
Dalam antroposentris dinyatakan bahwa manusia adalah pusat segala-galanya. Anggapan antroposentris dimulai sejak manusia primitif yang beranggapan bahwa bumi, matahari, bulan, dan bintang adalah serupa dengan hewan tumbuhan dan manusia. Kemudian berkembang sehingga dikatakan bahwa semesta itu merupakan kubah dengan bumi sebagai langitnya sedangkan benda-benda seperti bulan, matahari dan bintang-bintang menempel pada langitnya.
2) Geosentris
Dalam geosentris dinyatakan bahwa bumi adalah pusat segalanya atau pusat alam semesta. Semua benda-benda langit mengelilingi bumi dan semua kekuatan berpusat di bumi. Anggapan ini didukung oleh beberapa toknh antara lain: Socrates, Plato, Aristoteles, Tales, Aniximander dan Pytagoras.
3) Heliosentris
Anggapan ini menyatakan bahwa pusat jagat raya adalah matahari. Sekaligus merevolusi teori geosentris. Pendapat ini didukung: Nicolaus Copernius, Claudius Ptolomeus, Bruno, Johanes Kepler, Galileo dan Isaac Newton.

2. TATA SURYA
Tata surya merupakan suatu sistem yang terbentuk dari matahari dan planet-planet yang mengelilinginya. Pada mulanya diketahui planet di tata surya ada sembilan planet. Kemudian pada tahun 2003, teleskop luar angkasa Spitzer berhasil merekam satu planet lagi yaitu Sedna, sehingga jumlahnya menjadi sepuluh. Pada tahun 2006, para ilmuan menyatakan bahwa Pluto bukan sebuah planet. Pendapat ini didasarkan pada sifat-sifat Pluto yang berbeda dengan sifat-sifat dan ciri planet yang lain.
A. Pembagian planet
1) Planet dalam, terdiri dari Merkurius dan Venus. Planet dalam berada di antara bumi dan matahari.
2) Planet luar, terdiri dari Yupiter, Saturnus, Uranus, Neptunus dan Sedna
b. Ciri-ciri dan sifat planet
1) Planet tidak memiliki cahaya sendiri, tetapi hanya memantulkan cahaya matahari
2) Planet tidak berkelip, tetapi berkilau terang
3) Lintasan planet berbentuk elips
4) Planet beredar mengelilingi matahari dengan arah yang sama
5) Kebanyakan planet memiliki satelit pengiring atau bulan
c. Teori-teori terbentuknya tata surya
1) Teori kabut (Nebula)
Teori ini dikemukakan oleh Immanuel Kant dan Pierre Simon de Laplace. Kant berpendapat bahwa dulu di jagat raya terdapat gumpalan kabut besar yang berputar perlahan-lahan. Lama kelamaan bagian tengah kabut berubah menjadi gumpalan gas yang kemudian berubah menjadi matahari. Bagian kabut di sekitarnya menjadi planet dan satelitnya.
Laplace berpendapat bahwa tata surya berasal dari kabut panas yang terpilin, kemudian mengecil, membentuk bola yang memepet pada kutubnya. Kemudian sisa gas di ekuator menjauh dari intinya dan membentuk gelang-gelang. Semakin lama gelang-gelang tersebut berubah menjadi gumpalan-gumpalan yang selanjutnya disebut planet dan satelit.
2) Teori Planetesimal
Teori ini dikemukakan oleh Thomas C. Chamberlin dan R Moulton. Planetesimal berarti planet kecil. Menurut teori ini, matahari telah ada sebagai salah satu dari bintang yang banyak. Pada masa ada satu bintang lain yang berpapasan dengan matahari pada jarak yang tidak terlalu jauh. Akibatnya terjadi pasang naik pada permukaan matahari pada permukaan matahari matahari maupun bintang. Sebagian massa dari matahari tertarik ke arah bintang. Pada waktu bintang menjauh, sebagian massa matahari jatuh kembali kepermukaan matahari dan sebagian lagi berhambur keruang angkasa disekitar matahari yang lalu menjadi planet-planet yang beredar pada orbitnya. Inilah yang dinamakan planetisimal.
3) Teori awan debu
Teori ini dikemukakan oleh Carl Von Weizsaecer dan disempurnakan oleh Gerald P. Kuiper. Menurut teori ini, tata surya terbentuk dari gumpalan awan gas dan debu. Salah satu gumpalan awan tersebut mengalami pemampatan. Pada proses pemampatan tersebut, partikel-partikel debu tertarik kebagian pusat awan, membentuk gumpalan bola dan mulai berpilin. Gumpalan gas yang mulai berpili tersebut lama-kelamaan memipih menyerupai bentuk cakram. Partikel-partikel di bagian tengah cakram itu kemudian saling menekan, sehingga menimbulkan panas dan menjadi pijar. Bagian inilah yang kemudian menjadi matahari.
4) Teori Bintang Kembar (twin star)
Teori ini dikemukakan oleh R.A Lyttleton. Ia mengemukakan bahwa matahari berasal dari suatu bintang kembar dimana dua bintang itu mengelilingi suatu pusat gravitari. Sebuah bintang lewat mendekati salah satu matahari ini, terus menghancurkan dan mengubahnya menjadi masa gas besar yang berputar-putar. Bintang yang bertahan akan menjadi matahari, sedangkan sisa benturan berubah dan berkembang menjadi planet-planet.
5) Teori ledakan besar (bigbang)
Teori ini dikemukakan oleh Alan Guth. Teori ini menyatakan bahwa alam semesta terbentuk dari ledakan gas panas besar. Ledakan terjadi sekitar 10-20 milyar tahun yang lalu dengan memuntahkan segala sesuatu ke alam semesta. Saat mengembang alam semesta menjadi dingin sehingga berbagai jenis atom, galaksi, bintang, dan planet terbentuk. Alam terus mengembang dan galaksi saling melepaskan diri seperti noda-noda pada balon yang mengembang. Terjadinya bigbang dapat diketahui dengan mengukur jarak dan kecepatannya. Galaksi yang saling menjauh inilah yang menjadi dasar pengukuran bagi para astronomi.
Semakin hari semakin dekat pula kita dengan hari kiamat entah esok, lusa atau nanti.
Yang pastinya kiamat hanya Allah lah yang tahu. Tapi tanda-tanda kiamat kita bisa ketahui salah satunya adalah banyaknya kemusrikan dimana-mana.
Musrik adalah sifat yang lebih mempercayai sesuatu bukan karna Allah.
Dalam hal ini apakah munculnya pesulap-pesulap akan mendekatkan kita pada kemusrikan?
Munculnya pesulap atau audisi sulap yang kini sedang mewabah di indonesia sudah membuat banyak orang lebih percaya pada pesulapnya mereka percaya akan kehebatan pesulap daripada kebesaran-kebesaran Allah bahkan mengagungkannya, padahal pesulap itu hanyalah ciptaan Allah dan dianggap kecil dimata-Nya.
Didalam sulap mungkin menggunakan trick ataupun keahlian yang dimilikinya tapi keahlian tersebut didapatnya karena ridho dari Allah. Tapi lihatlah alam semesta ini laut,gunung, hewan, tumbuhan dan kita semua termasuk pesulap diciptakan olehnya.
Tapi kemusrikan terjadi tergantung pada diri kita masing-masing, kita tidak musrik kalau kita percaya dengan permainan sulap itu tapi karena keagungan Allah yang mengaturnya.

HILANGKAN RASA CEMBURU

HILANGKAN RASA CEMBURU

Kita sebagai manusia memiliki rasa cemburu. Rasa cemburu merupakan suatu hasrat untuk dicintai seseorang dengan cara tertentu, rasa ini pula salah satu penyebab timbulnya rasa cemas. Cemburu dapat timbul karena adanya rasa kurang percaya diri.
ان الله يغار، وان الموءمن يغار، نغيرة الله ان يأتي لموأ من ما حر م الله، الحد يث‎‏ متفق عليه
"sesungguhnya Allah memiliki rasa cemburu, begitu pula orang mukmin juga memiliki rasa cemburu. Allah telah merasa cemburu bila melihat seorang mukmin mengerjakan hal-hal yang diharamkan Allah."(Muttafaq 'Alaih)
cemburu merupakan masalah/problem kejiwaan. Orang yang ditimpah rasa cemburu sangat menyulitkan dirinya karena kadang kecemburuan itu akan mendorong seseorang untuk memiliki perilaku yang merusak.
Rasa cemburu dapat terjadi karena, misalnya, ketika kita mengatakan,"mengapa orang yang aku cintai tidak mencintaiku seperti aku mencintainya?" atau "mengapa orang yang aku cintai lebih memperhatikan orang lain dari pada aku?" Rasa itulah yang menyebabkan rasa cemburu.
Orang yang menyiksa dirinya dengan rasa cemburu karena melihat tingkah laku orang yang dicintainya lebih kepada orang lain, hendaknya mengetahui bahwa berfikir dengan cara seperti itu adalah cara berfikir yang salah.
Anda, hendaknya tidak memberikan penilaian kepada diri anda melalui orang lain. Nilailah diri anda berdaraskan anda sendiri, dari kepribadian dan perbuatan anda sendiri.
Anda harus memiliki rasa percaya diri dan kebanggaan kepada diri sendiri. Perhatian orang lain kepada selain diri anda adalah urusan orang lain, bukan urusan anda.
Ketahuilah bahwa kebahagiaan anda berasal dari pribadi anda bukan dari orang lain.
Hanya anak-anak kecil yang mengandalkan kebahagiaan, cinta, kehangatan, dan perhatian orang lain agar ia merasa tenang, aman, dan cinta.
Bebaskan orang lain untuk memilih pergaulannya. Juga bebaskan mereka untuk mencintai orang lain selain anda. Biarkan mereka jauh dari pengaruh anda.
Perhatiannya kepada orang lain hendaknya sama sekali tidak berpengaruh bagi anda. Jangan seperti anak kecil yang bersedih hati karena orang lain lebih memperhatikan saudara kandungnya dari pada dirinya.
Disamping itu, anda harus mengetahui bahwa berubahnya perhatian orang lain kepada anda adalah urusan orang lain, bukan urusan anda. Hal itu sama sekali tidak berarti menurunkan martabat atau menghina kehormatan anda.
Sebenarnya, kedudukan anda yang mengharuskan anda untuk bersedih adalah karena anda merasa jauh dari Allah SWT. Dan jauh dari nilai-nilai ketaatan.
Oleh karena itu, cepat-cepatlah mendekatkan diri kepada-Nya.
Dalam firman Allah SWT.
ان اكر مكم عند الله اتقكم
"...Sesungguhnya orang yang paling mulia diantara kamu disisi Allah ialah orang yang paling bertakwa diantara kamu..."(Al-Hujuraat:13)

Sejarah Memakai Jilbab


Bagi aku jilbab itu pembatas dalam melakukan dalam suatu hal yang dilarang dan jilbab itu pengingat aku agar aku lebih dekat lagi pada Allah dan nyokakanjan perintah-Nya, menjauhi larangan-Nya dan jilbab aku lebih mengerti apa arti hidup. inilah diriku.... Yang selama ini aku cari.

Aku dulunya memakai jilbab sebagai tren jaman aja.
Waktu aku smp aku juga pakai jilbab tapi kalau dirumah jilbab itu selalu aku lepas.
Jilbab itu hanya sebagai kedok. Aku tak tau makna jilbab dari jilbab sampai-sampai saat aku jujur sekolah dan tidak melanjutkan ke sma. Sejak itu aku tak pernah memakai jilbab lagi.

Pada suatu hari nyokap ku bilang kalau kamu mau berpergian pakailah jilbab.
Dan aku tanya lagi pada nyokap kenapa aku harus pakai jilbab. Ibu bilang cuma atau pantas-pantas aja...
Berbulan-bulan akhirnya aku jalani dengan memakai jilbab. Awalnya juga kalau aku disuruh sholat bawaannya malas, sampai-sampai aku bohong pada orang tua. Tapi Allah tau semua yang ku lakukan karena dia maha melihat.

Dan pada saat itu aku berfikir apa yang aku dapatkan dengan tingkahlaku aku yang kayak gini.

Jilbab itu bukan tren. Orang yang memakai jilbab itu tanggung jawabnya lebih besar. Pada saat itu aku memutuskan untuk memakai jilbab selamanya.
Aku tanya sama nyokap, dia bilang keputusan yang kamu ambil terserah kamu, dia hanya mengingatkan sekali pakai jilbab pakailah terus jilbab itu.

Aku mulai pakai jilbab yang sesungguhnya pada hari saya idul adha. Awalnya aku takut untuk keluar rumah karena aku takut semua orang akan melihatin aku dengan lain. Lama-lama aku memberanikan diri keluar rumah ya....Persis seperti yang aku bayangkan, aku tidak tau apa yang mereka pikirkan saat itu. Tapi aku tak menyesal karena ini jalan hidup yang aku pilih.

Saat aku memakai jilbab aku merasa banyak sekali manfaat yang aku dapatkan misalnya:
1. Aku bisa menjalankan ibadah sholat 5 waktu dengan utuh.
2. Merasa lebih dihargai contohnya setiap aku lewat didepan orang banyak yang menyapa salam.
3. Yang utama aku jadi lebih takut sama Allah karena jilbab adalah pengingat yang Allah berikan.

Aku tidak mau jilbab dibuat sebagai kedok lagi, karena banyak kejahatan yang dikedoki oleh jilbab. Banyak kaum perempuan yang melakukan penipuan.

Aku juga merasa bahwa aku benar dengan diri aku, aku tak tau yang aku kerjakan diterima atau tidak oleh Allah. Karena segala sesuatunya tergantung atas kekuasaan-Nya.

by : my sister

HARAMKAH BERGAUL DENGAN LAWAN JENIS

HARAMKAH BERGAUL DENGAN LAWAN JENIS

Perasaan bingung, takut, cemas mungkin perasaan itu yang sedang di alami oleh muda-mudi yang hatinya perna tercabik-cabik lantaran gaul, belum sembuh betul kemudian terluka parah lagi di tempat yang sama. Tapi lantaran kurang gaul pacaran salah, menikah juga salah.
Untungnya syariat islam tidak pernah membiarkan kita kebingungan dalam kegelapan. Segalah masalah tak terkecuali problem para muda-mudi, tak luput dari jangkauannya. Segenap apapun persoalan kita, sinar syari'at selalu mampu menerangi jalan hidup kita.
Mengenai halal-haramnya gaul dengan lawan jenis ada beberapa haditsnya.
Nabi berkata,"Hindarilah duduk-duduk dipinggir jalan." lalu para shahabat berkata,"Sebenarny kami tidak ingin, tapi itulah majelis tempat kami berbincang-bincang."Kemudian Nabi bersabda,"Jika kalian duduk-duduk di tepi jalan, maka berikanlah kepada (pengguna) jalan itu haknya." Lalu mereka bertanya," Ya Rasulullah, apa hak (pengguna) jalan itu?" Beliau menjawab," Penundukan pandangan, penyingkiran gangguan, penjawaban salam, dan amar ma'ruf nahi munkar." (HR Bukhari & Muslim dari Abu Sa'id al-khudri)
Dari hadits tersebut kita bisa petik petunjuk yang ada didalamnya meskipun saling bertolak belakang.
1. Dalam hadits itu terdapat petunjuk yang sangat jelas tentang haramnya berbaur antara laki-laki dan perempuan. Petunjuk itu adanya larangan dari nabi bagi laki-laki untuk duduk-duduk dijalan, Mereka disuruh menundukkan pandangan artinya, hindari pandangan. Jadi, mereka dilarang memandang apalagi membaur.
2. Dalam hadits itu terdapat petunjuk yang sangat jelas tentang halalnya berbaur antara laki-laki dan perempuan. Petunjuk itu adalah adanya izin dari Nabi bagi laki-laki untuk duduk-duduk dijalan mereka diizinkan setelah terbukti bahwa larangan terhadap mereka justru menyulitkan.
Tundukkan pandangan, artinya, sopanlah kalau memandang. Dengan duduk-duduk dijalan secara sopan, mereka dapat bergaul membaur dengan lawan jenis secara sopan pula.
Mana yang benar diantara dua permasalahan yang bertolak belakang itu, Allaahu a'lam. Allahlah yang tahu.
Menghadapi perbedaan semacam itu kita tidak usah saling menyalahkan. Serahkan keduanya kepada pribadi masing-masing.
Dengan melihat adanya perbedaan petunjuk itu, dapatlah kita ambil pelajaran; teks dalil kedua itu diajukan sebagai sumber petunjuk hukum pengharaman ataupun penghalalan perbauran pria wanita." singkatnya, dalil tersebut tergolong zhanniy al-dalalah. (zhanniy = samar-samar, al-dalalah = petunjuk).
Menurut Manhaj Tarjih dan pengembangan pemikiran islam muhammadiyah, "masalah-masalah yang terdapat dalil-dalil zhanniy" masuk dalam ruang lingkup ijtihad. Begitu pula menurut manhaj mayoritas kelompok islam lainnya.
*Karena masuk dalam ruang lingkup ijtihad, perbauran (ikhtilat) pria-wanita itu hukumnya belum final dan takkan final. Kapanpun, ulama yang mampu berijtihad boleh mengutak-atik lagi.*
Kalau kita belum mampu berijtihad, marilah kita ittiba': Kita ikuti hasil ijtihad ulama dengan mengetahui dalil dan argumentasinya. Mana hujjah ulama yang lebih bisa kau terima dengan akal sehat dan hati nuranimu, itulah yang sebaiknya kau ikuti.

By: kyt
sumber: buku berjudul gaul gaya Rasul
karya: Aisha Chuang & M.Shodiq Mustika

TIGA LANDASAN KEHIDUPAN

MENGENAL ALLAH
(Azza wa jalla)
Bila anda ditanya: "Siapa Tuhanmu?" Maka katakanlah: "Tuhanku adalah Allah, yang telah memeliharaku dan memelihara alam semesta ini dengan segala nikmat yang telah dikaruniakan-Nya, Dialah sembahanku, tiada sembahan yang hak selain Dia."
Allah Azza wa jalla berfirman:
الحمد لله رب العالمين
"Segala puji hanya milik Allah, Tuhan pemelihara semesta alam" (Q.S. 1: 1)
"Semua yang ada selain Allah disebut alam dan saya termasuk bagian dari alam semesta ini."
selanjutnya jika anda ditanya: "melalui apa anda mengenal Tuhan?"
Maka hendaklah anda menjawab: "Melalui tanda-tanda kekuasaan dan ciptaan-Nya." Dan di antara tanda-tanda kekuasaan-Nya adalah adanya siang malam, matahari dan bulan. Sedang di antara ciptaan-Nya adalah tujuh langit dan tujuh bumi beserta makhluk-makhluk yang ada di langit dan bumi dan yang ada di antara keduanya.
Allah Ta'ala berfirman
ومن آياته اليل والنهار والشمس والقمر لا تسجدوا للشمس ولا للقمر واسجدوا لله الدي خلقهن إن كنتم إياه تعبدون
"Dan di‏ ‏antara tanda-tanda kekuasaannya ialah malam, siang, matahari, dan bulan. Janganlah kamu bersujud kepada matahari dan jangan (pula kamu bersujud) kepada bulan, tetapi bersujudlah kepada Allah yang menciptakannya jika kamu benar-benar hanya kepada-Nya beribadah." (Q.S. 41: 37)
Dan macam-macam ibadah yang diperintahkan Allah itu, antara lain: Islam,iman, ihsan, do'a, khauf (takut), roja' (berharap), tawakal, raghbah (penuh minat), rahba (cemas), khusyu' (tunduk), khasyyah (takut), inabah (kembali kepada Allah), isti'anah (memohon pertolongan), isti'adzah (meminta perlindungan), istighatsah (meminta kemenangan dan keselamatan), dzabh (penyembelihan), nadzar dan berbagai macam ibadah lainnya yang diperintahkan Allah. Allah subhanahu wa Ta'ala berfirman:
"Dan sesungguhnya mesjid-mesjid itu adalah kepunyaan Allah, karena itu janganlah kamu menyembah seorangpun di dalamnya disamping (menyembah) Allah." (Q.S. 72: 18)
Karena itu barangsiapa yang menyelewengkan ibadah tersebut untuk selain Allah, maka ia telah menjadi musyrik dan kafir, firman Allah ta'ala:
"Dan barangsiapa menyembah tuhan yang lain di samping (menyembah) Allah, padahal tidak ada sesuatu dalilpun baginya tentang itu, maka sesungguhnya perhitungannya di sisi tuhannya. Sesungguhnya orang-orang yang kafir itu tidak beruntung." (Q.S. 23: 117)


MENGENAL ISLAM

Islam adalah berserah diri kepada Allah dengan tauhid dan tunduk kepada-Nya dengan penuh kepatuhan akan segala perintah-Nya serta menghindari diri dari perbuatan syirik dan pelaku-pelakunya.
Dan agama islam, dalam pengertian tersebut, mempunyai tiga tingkatan, yaitu: Islam, Iman, dan Ihsan; masing-masing tingkatan mempunyai rukun-rukunnya:
I. ISLAM
Rukun-rukunnya ada lima:
1. Syahadat, yaitu pengakuan bahwa "Tiada Tuhan yang berhak disembah kecuali Allah dan Muhammad Rasulullah."
2. Mendirikan sholat.
3. Mengeluarkan zakat.
4. Puasa pada bulan Ramadhan.
5. Haji ke mekah, Baitullah al-Haram.
Adapun dalil-dalilnya adalah sebagai berikut:
1. DALIL SYAHADAT, firman Allah Subhanahu wa Ta'ala:
شهد الله أنه لا إلاهو والملاءكة وأولوا العلم قاءما بالقسط لا إلا هو العزيز الحكيم
"Allah mengatakan bahwa tiada tuhan (yang hak) selain Dia, yang menegakkan keadilan. Para malaikat dan orang orang yang berilmu (juga mengatakan yang demikian itu). Tiada tuhan (yang berhak disembah) selain Dia. Yang Waha Perkasa lagi Maha Bijaksana. (Q.S. 3: 18)
"La Ilaha Illallah" artinya: "Tiada sesembahan yang hak selain Allah."
Syahadat ini mengandung dua unsur; menolak dan menetapkan. "La Ilaha", adalah menolak segala sesembahan selain Allah sedang "Illallah" adalah menetapkan bahwa penyembahan itu hanya semata-mata untuk Allah, tiada sesuatu apapun yang boleh dijadikan sekutu di dalam penyembahan kepada-Nya, sebagaimana tiada sesuatu apapun yang boleh dijadikan sekutu di dalam kekuasaan-Nya.
Adapun dalil syahadat bahwa Muhammad adalah Rasulullah, fisman Allah Subhanahu wa Ta'ala:
"Sungguh telah datang kepadamu seorang rasul dari kalangan kamu semdiri, berat terasa olehnya penderitaanmu, sangat menginginkan (keimanan dan keselamatan) bagimu, amat belas kasihan lagi penyayang terhadap orang-orang yang beriman."
Syahadat bahwa Muhammad Rasulullah, berarti: "menaati apa yang diperintahkannya, membenarkan apa yang diberitakannya, menjauhi apa yang dilarangnya dan menyembah Allah hanya degan apa yang disyaratkannya."
2. DALIL SHOLAT, ZAKAT DAN TAFSIRAN TAUHID, firman Allah Ta'ala:
وماأمرواإلاليعبدوا الله مخلصين له الدين حنفاء ويقيموا الصلاة وأوتوا الزكوة ودلك دين القيمة
"Padahal mereka tidak diperintahkan kecuali supaya beribadah kepada Allah, dengan memurnikan ketaatan kepada-Nya lagi bersikap lurus dan sudaya mereka mendirikan sholat serta mengeluarkan zakat. Demikian tuntunan agama yang lurus." (Q.S. 98:5)
3. DALIL PUASA, firman Allah Subhanahu wa Ta'ala:
ياأيهاالذين آمنوا كتب عليكم الصيام كما كتب على الذين من قبلكم لعلكم تتقون
"Wahai orang-orang yang beriman! Diwajibkan atas kamu untuk melakukan puasa, sebagaimana telah diwajibkan atas orang-orang sebelum kamu, agar kamu bertakwa." (Q.S. 2: 183)
4. DALIL HAJI, firman Allah Subhanahu wa Ta'ala:
ولله على الناس حج البيت من استطا ع إليه سبيلا ومن كفر فإن الله غني عن العا لمين
"Dan hanya untuk Allah, wajib bagi manusia melakukan haji, yaitu (bagi) orang yang mampu mengadakan perjalanan ke Baitullah. Dan barangsiapa yang mengingkari (kewajiban haji) maka sesungguhnya Allah Maha tidak memerlukan dari semesta alam." (Q.S. Ali Imran: 97)
II. IMAN
Iman itu memiliki lebih dari 70 cabang, yang paling tinggi adalah Syahadat (لاإله إلا الله) dan yang paling rendah adalah menyingkirkan duri dari jalan, dan perasaan malu adalah sebagian dari iman.
1. Iman kepada Allah.
2. Iman kepada para malaikat-Nya.
3. Iman kepada kitab-kitab-Nya.
4. Iman kepada para rasul-Nya.
5. Iman kepada hari akhirat.
6. Iman kepada takdir baik dan buruk.
Dalil keenam rukun ini adalah firman Allah Subhanahu wa Ta'ala:
ليس البر أن يولوا وجو هكم قبل المشر ق والعغرب ولكن البر من آمن بالله واليوم الاخر واللاءكة والكتاب والنبيين
"Bukankah menghadapkan wajahmu kearah timur dan barat itu suatu kebajikan, akan tetapi sesungguhnya kebajikan itu adalah beriman kepada Allah, hari kemudian, malaikat-malaikat, kitab-kitab, nabi-nabi." (Q.S. 54: 49)
Firman Allah Ta'ala yang lain:
انا كل شيء خلقناه بقدر
"Sesungguhnya segala sesuatu telah Kami ciptakan sesuai dengan kodar (ukuran)." (Q.S. 54: 49)
III. IHSAN
Rukunnya hanya ada satu yaitu:
أن تعبد الله كأنك تراه فإن لم تكن تراه فإنه يراك
"Hendaklah engkau menyembah Allah seakan-akan engkau melihat-Nya. Jika kamu tidak melihat-Nya, maka sesungguhnyat Dia melihatmu."
Dalilnya adalah firman Allah Subhanahu wa Ta'ala:
ان الله مع الدين اتقوا والدين هم محسنون
"Sesungguhnya Allah bersama orang-orang yang bertakwa dan orang-orang yang berbuat insan (kebaikan)." (Q.S. 16: 128)


MENGENAL NABI MUHAMMAD
(Shollallahu 'Alaihi wa Sallam)

Beliau adalah Muhammad bin Abdullah bin Abdul Muthalib bin Hasyim. Hasyim termasuk suku Quraisy, suku Quraisy termasuk bangsa arab, sedang bangsa arab termasuk keturunan Nabi Ismail putra Nabi Ibrahim al Khalil.
Beliau berumur 63 tahun; diantaranya 40 tahun sebelum menjadi nabi dan 23 tahun sebagai nabi dan rasul.
Beliau berasal dari makkah.
Beliau diutus Allah untuk menyampaikan peringatan agar menjauhi syirik dan mengajak pada tauhid, dalilnya adalah firman Allah Ta'ala:
ياأيها المدثر - قم فأنذر - وربك فكبر - وثيابك فطهر - والر جز فاهجر - ولاتمنن تستكثر - ولربك فاصبر
"Wahai orang yang berselimut! Bangunlah, lalu sampaikanlah peringatan. Agungkanlah Tuhanmu. Sucikanlah pakaianmu. Tinggalkanlah berhala-berhala itu. Dan janganlah kamu memberi, sedang kamu menginginkan balasan yang lebih banyak. Serta bersabarlah untuk (memenuhi perintah) Tuhanmu."
Penafsiran:
"Sampaikanlah peringatan", artinya sampaikanlah peringatan untuk menjauhi syirik dan mengajak kepada Tauhid.
"Agungkanlah Tuhanmu" artinya Agungkanlah ia dengan berserah diri dan beribadah kepada-Nya semata-mata.
"Sucikanlah pakaianmu" artinya sucikanlah segala amalmu dari perbuatan syirik.
"Tinggalkanlah berhala-berhala itu" artinya jauhkan dan bebaskan dirimu dari berhala-berhala itu dan para pemujanya.
Beliaupun melaksanakan perintah ini dengan tekun dan gigih selama sepuluh tahun, mengajak kepada tauhid. Setelah sepuluh tahun itu beliau di mi'raj-kan (diangkat naik) ke atas langit dan disyariatkan kepada beliau sholat lima waktu. Beliau melakukan sholat di Makkah selama tiga tahun. Kemudian setelah itu, beliau diperintahkan untuk berhijrah ke Madinah.
Hijrah pengertiannya adalah berpindah dari lingkungan syirik ke lingkungan islami.
Hijrah ini merupakan kewajiban yang harus dilaksanakan umat islam. Dan kewajiban tersebut hukumnya tetap berlaku sampai hari kiamat.
Setelah Nabi Muhammad Shollallahu 'Alaihi wa Sallam menetap di madinah, lalu disyareatkan kepada beliau zakat, puasa, haji, adzan, jihad, amar ma'ruf dan nahi munkar serta syareat-syareat Islam lainnya.
Nabi Muhammad Shollallahu 'Alaihi wa Sallam diutus oleh Allah kepada seluruh umat manusia, dan diwajibkan kepada seluruh jin dan manusia untuk menaatinya, sebagaimana firman Allah Ta'ala:
قل ياأيها الناس اني رسول الله اليكم جميعا
"Katakanlah: Wahai manusia! Sesungguhnya aku adalah utusan Allah kepada kamu semua." (Q.S. 7: 158)
Dan melalui beliau, Allah telah menyempurnakan agama-Nya untuk kita. Allah berfirman:
اليوم أكملت لكم دينكم وأتممت عليكم نعمتي ورضيت لكم الإ سلام دينا
"Pada hari ini telah Aku sempurnakan untukmu agamamu dan Aku cukupkan kepadamu nikmat-Ku serta Aku ridhai Islam itu menjadi agama bagimu." (Q.S. 5: 3)
Adapun dalil yang menunjukkan bahwa beliau Shollallahu 'Alaihi wa Sallam juga wafat adalah firman Allah Ta'ala:
انك ميت وإنهم ميتون - ثم إنكم يوم القيامة عند ربكم تختصمون
"Sesungguhnya kamu akan mati dan sesungguhnya merekapun akan mati. Kemudian sesungguhnya kamu nanti pada hari kiamat berbantah-bantahan di hadapan Tuhanmu." (Q.S.39: 30-31)